Probolinggo – Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan nasional dan mewujudkan kemandirian pertanian di daerah, Babinsa Desa Wangkal Koramil 0820-23/Gading, Serda Sahrul, turun langsung ke lapangan mendampingi para petani yang sedang melaksanakan kegiatan tanam padi di lahan milik Bapak Jae, warga Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan pendampingan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi menjadi bentuk nyata komitmen TNI AD, khususnya melalui jajaran Kodim 0820/Probolinggo, dalam membantu pemerintah dan masyarakat memperkuat sektor pertanian. Dengan keterlibatan langsung Babinsa di sawah, diharapkan hasil panen dapat meningkat dan kesejahteraan petani terus membaik.
TNI Hadir di Tengah Petani
Dalam kegiatan tersebut, Serda Sahrul terlihat berbaur akrab dengan para petani. Ia membantu proses penanaman bibit padi, memotivasi mereka agar tetap semangat meski dihadapkan dengan tantangan cuaca dan kondisi lahan yang bervariasi.
“Pendampingan ini bukan hanya soal membantu tenaga, tapi juga memberi semangat dan edukasi tentang tata cara tanam yang baik agar hasil panen lebih optimal,” ujar Serda Sahrul kepada media, Senin (14/10/2025).
Menurutnya, ketahanan pangan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat, dan TNI. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah petani diharapkan dapat menumbuhkan kembali semangat gotong royong serta mempererat silaturahmi antara TNI dan warga binaan.
Petani Sambut Baik Kehadiran Babinsa
Para petani di Desa Wangkal menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian serta keterlibatan Babinsa dalam kegiatan pertanian. Kehadiran TNI di sawah dinilai memberikan dorongan moral sekaligus contoh nyata semangat kerja sama dan kepedulian sosial.
“Saya merasa terbantu sekali. Babinsa tidak hanya datang memberi arahan, tapi ikut turun ke sawah. Ini membuat kami lebih bersemangat,” ungkap Jae, salah satu petani yang didampingi Serda Sahrul.
Menurutnya, dengan adanya pendampingan dari TNI, proses tanam bisa berjalan lebih lancar, terutama dalam hal koordinasi penggunaan air, pola tanam, hingga pemantauan kondisi bibit.
Peran Aktif Koramil 0820-23/Gading dalam Ketahanan Pangan
Danramil 0820-23/Gading melalui Babinsa di jajarannya terus mengoptimalkan peran dalam sektor pertanian sebagai bagian dari implementasi perintah pimpinan TNI AD untuk mendukung program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan.
Melalui kegiatan ini, Koramil Gading tidak hanya fokus pada aspek keamanan dan pertahanan wilayah, tetapi juga menunjukkan keberpihakan nyata kepada masyarakat, terutama para petani yang menjadi tulang punggung ekonomi desa.
“Program pendampingan ini adalah bentuk sinergi antara TNI dan petani agar kedaulatan pangan di wilayah Probolinggo terus terjaga,” tambah Serda Sahrul.
Menjaga Kemanunggalan TNI dan Rakyat
Kegiatan seperti ini menjadi simbol kuatnya kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Babinsa yang setiap hari bersentuhan langsung dengan masyarakat menjadi ujung tombak dalam menjaga stabilitas sosial dan ketahanan ekonomi desa.
Melalui pendampingan tanam padi di Desa Wangkal ini, TNI kembali membuktikan komitmennya untuk hadir dan bekerja bersama rakyat, bukan hanya sebagai penjaga wilayah, tetapi juga sebagai penggerak pembangunan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.
Dengan semangat “TNI Bersama Rakyat, TNI Kuat”, Koramil 0820-23/Gading terus melangkah pasti memperkuat pondasi ketahanan pangan nasional dari tingkat desa.
(Bambang/Red)
