Probolinggo — Malam Sabtu, 28 Juni 2025, suasana hangat dan penuh keakraban menyelimuti Balai Desa Leces. Dalam acara Selamatan Desa yang digelar di sana, Sertu Wahyu, Babinsa dari Koramil 0820-03/Leces, hadir dan aktif berbaur dengan warga setempat.
Kehadiran Sertu Wahyu bukan sekadar formalitas. Melalui kegiatan komunikasi sosial (Komsos), Babinsa menunjukkan perannya sebagai mitra sejati masyarakat. Di tengah tawa anak-anak yang bermain, obrolan hangat antara tokoh masyarakat dan doa bersama, kehadiran Babinsa semakin memperkuat ikatan emosional antara TNI dan warga.
“Selamatan Desa ini bukan hanya tradisi biasa, tetapi juga media untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus menjaga kerukunan. Kami ingin TNI selalu dekat dengan rakyat, hadir di setiap kegiatan masyarakat,” ucap Sertu Wahyu dengan senyum ramah.
Acara yang dimulai sekitar pukul 19.35 WIB tersebut berjalan lancar dan penuh makna. Warga Desa Leces menyambut positif kehadiran Babinsa yang dianggap sebagai simbol rasa aman dan kekeluargaan di lingkungan mereka. Selain itu, momen ini menjadi ruang dialog informal antara warga dan aparat, guna menjaga stabilitas dan keamanan desa.
Pak Slamet (56), salah satu warga yang ikut hadir, menyatakan, “Kami merasa lebih aman dan dihargai. Pak Babinsa tidak hanya menjalankan tugas, tapi benar-benar menyatu dengan warga desa.”
Kegiatan Komsos seperti ini merupakan bagian dari strategi pembinaan teritorial TNI yang menekankan pendekatan humanis dan persuasif. Di tengah suasana kekeluargaan, tercipta rasa aman dan kedamaian yang tumbuh dari akar rumput masyarakat.
Melalui Selamatan Desa di Leces ini, kepercayaan antara aparat dan warga semakin terjalin erat. TNI bukan lagi sosok yang jauh, melainkan mitra dan sahabat yang setia menjaga persatuan dan kedamaian di desa.
(Edi D/Pendim0820)
